BTC Mengalami Lonjakan? Apakah BTC Akan Tetap Floating Di 21K Pada Q1 2023?

Rangkuman: Bitcoin, Ethereum, dan Crypto Coin besar lainnya mengalami lonjakan yang cukup signifikan.

“Apakah ini merupakan awal dari first move bull cycle di 2023?”

Sejak November 2022, market crypto mengalami winter, saat di mana para trader mengalami loss yang begitu besar. Bahkan pemain besar seperti CZ mengalami penurunan nilai aset kekayaan yang sangat besar.

Awal quartal 1 di 2023 disambut dengan kenaikan harga crypto coin sebesar rata-rata 20%, tentunya hal ini tidak bisa disebut recovery dari nilai yang dicapai BTC pada November 2021  yang mencapai 67K. Namun kenaikan nilai pada Q1 ini tetap menjadi angin segar bagi beberapa crypto holder terutama pada holder crypto coin.

“We see the current rally in digital assets as a market reversal and NOT a bear market rally,” tulis Mark Connors, kepala riset di Kanada Digital Aset Manajer 3iQ pada emailnya.

Mark Connors dalam analisisnya mengatakan bahwa berjalannya market sekarang ini merupakan sebuah reversal, dan hal ini bukan bear market.

Pada analisisnya yang lain, Mark juga menginformasikan beberapa hal mengenai altcoins seperti SOL yang mengalami lonjakan yang sangat signifikan pula apabila dilihat dalam putaran rentang waktu satu tahun.

Ethereum dalam hal ini menunjukan pola yang mirip dengan Bitcoin, dengan momentum pada hari Sabtu lalu dengan angka tertinggi setelah 2 bulan mengalami penurunan, tentunya hal ini diikuti dengan sedikit koreksi harga. ETH baru baru ini menginjak kembali angka $1,550. Dengan crypto coin besar lainnya mengalami kenaikan sementara yang lainnya mengalami penurunan. Seperti halnya FTT, sebuah token FTX yang kontroversial baru-baru ini mengalami kenaikan sebesar 35% dan diperdagangkan di angka $2. Pada tujuh bulan lalu FTT bernilai $35.

Di sisi lain, SOL yang merupakan token Solana blockchain, yang juga tersangkut bencana FTX  mengalami penurunan sebesar 5%.

Apakah semua ini merupakan pertanda bahwa di 2023 crypto coin besar akan mengalami bull cycle kembali?

Akan masih banyak hal lain yang menjadi faktor naik-turun harga market, salah satunya pengaruh resesi dan inflasi dunia. Meski begitu, Q1 pada 2023 menandakan adanya harapan terhadap keadaan yang membaik di duni crypto.

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *